Diskriminasi jenis kelamin dan gender
[ad_1]
Batavia (DUTAPONSEL) – Dalam kehidupan sehari-hari, istilah seks dan seksualitas kerap disamakan, meski memiliki arti berbeda.
Perbedaan antara kedua istilah ini penting untuk memahami lebih jelas tentang seksualitas manusia dan berbagai aspek yang terkait dengannya.
1. Enam.
Secara biologis, jenis kelamin mengacu pada tipe seseorang yang ditentukan oleh ciri fisik dan genetik.
Jenis kelamin pada manusia umumnya laki-laki dan perempuan, berdasarkan anatomi tubuh seperti alat kelamin, kromosom (XX untuk perempuan, XY untuk laki-laki), dan hormon seks (seperti testosteron pada laki-laki dan estrogen pada perempuan).
Selain jenis kelamin biologis, ada juga konsep interseks, yaitu suatu kondisi di mana seseorang memiliki ciri-ciri fisik atau genetik yang tidak sepenuhnya sesuai dengan definisi laki-laki atau perempuan.
Hal ini menegaskan bahwa gender tidak sepenuhnya hitam dan putih, namun dapat memiliki spektrum di antara keduanya.
2. Seksualitas
Sedangkan seksualitas lebih berkaitan dengan ketertarikan, yang mencakup seluruh aspek bagaimana seseorang mengalami, mengekspresikan dan memahami ketertarikan seksual, identitas gender, dan hubungan romantis.
Seksualitas merupakan konsep yang lebih luas dan kompleks dibandingkan gender karena melibatkan aspek psikologis, emosional, sosial dan budaya.
Seksualitas mencakup orientasi seksual yang berbeda, seperti heteroseksual (tertarik pada lawan jenis), homoseksual (tertarik pada jenis kelamin yang sama), biseksual (tertarik pada kedua jenis kelamin), dan aseksual (sedikit atau tidak ada ketertarikan seksual).
Orientasi seksual seseorang tidak selalu berhubungan langsung dengan jenis kelaminnya, karena ada faktor lain yang mempengaruhi orientasi tersebut, seperti pengalaman hidup, budaya dan lingkungan sosial.
Perbedaan Utama
Jenis kelamin adalah faktor biologis yang menentukan apakah seseorang dilahirkan sebagai laki-laki atau perempuan (atau dalam beberapa kasus interseks).
Seksualitas melibatkan ekspresi dan minat seksual seseorang serta bagaimana mereka berperilaku dalam konteks hubungan dan balapan.
Kekeliruan yang sering terjadi
Banyak orang yang sering menyamakan istilah seks dengan aktivitas seksual, padahal dalam konteks seks lebih mengacu pada aspek biologis.
Di sisi lain, ketika kita berbicara tentang orientasi seksual, kita berbicara tentang preferensi atau kecenderungan seseorang dalam hubungan romantis atau seksual.
Padahal seks dan persetubuhan mengacu pada hal yang berbeda. Seks mengacu pada ciri-ciri biologis yang menentukan jenis kelamin seseorang, sedangkan seksualitas lebih berkaitan dengan aspek psikologis, emosional, dan sosial yang menjadi daya tarik dan identitas seseorang.
Baca juga: Mahasiswa UI Adakan Pendidikan Seks untuk Anak Difabel
Baca juga: Para Ahli Sarankan Orang Tua Gunakan Tiga Cara Efektif Edukasi Remaja Soal Seks
Baca juga: Usia Seks Pertama Semakin Maju, Pendidikan Menjadi Jelas
Reporter: Raihan Fadilah
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Hak Cipta © DUTAPONSEL 2024
[ad_2]
Terimakasih
Post Comment