Kabupaten Seluma Bengkulu Akui 5 Komunitas Adat, Masih 14 Masih Ada

[ad_1]

DUTA PONSEL, Batavia – File dari negara asal Serawai di Kabupaten SelumaBengkulu mendapat pengakuan resmi dari pemerintah daerah setempat mulai hari ini, Selasa, 17 September 2024. Ketua Harian Pengurus Daerah Aliansi Masyarakat Adat Kepulauan Bengkulu (AMAN), Fahmi Arisandi mengatakan, total jumlah masyarakat adat yang ada di wilayah tersebut.

“Dalam pelatihan ini ada lima yang disetujui, mengingat kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan panitia Masyarakat adat “Kabupaten Seluma melayani masyarakat lain,” ujarnya dalam surat, pada hari ratifikasi;

Kelompok adat yang sudah dikenal di Seluma antara lain adalah masyarakat adat Serawai Napal Jungur, Serawai Pasar Seluma, Serawai Arang Sapat, Serawai Lubuak Lagan, dan Serawai Semidang Sakti Pring Baru. Menurut Fahmi, Seluma memimpin inisiatif untuk mengidentifikasi komunitas adat pada tahun 2020. Hal ini juga baru-baru ini ditegaskan melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 03 Tahun 2022 tentang Tata Cara dan Mekanisme Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Adat. Aturan ini disahkan dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seluma pada Oktober 2021.

Kabupaten Seluma merupakan kabupaten ketiga setelah Kabupaten Lebong dan Rejang Lebong yang membentuk lembaga pengakuan keberadaan masyarakat adat. “Ini akan menjadi batu loncatan penting sekaligus bukti peran aktif pemerintah daerah dalam mengidentifikasi dan melindungi masyarakat adat,” kata Fahmi.

Menurutnya, pengakuan terhadap instrumen hukum merupakan syarat terpenting bagi keberadaan masyarakat adat di lapangan. Proses pengakuan selama ini dinilai lamban karena ketidaktahuan eksekutif dan legislatif. Dukungan moderator terhadap kelompok masyarakat adat dinilai lemah.

Iklan

Mewakili AMAN Bengkulu, Fahmi menyetujui langkah yang diambil pemerintah Seluma. “Organisasi daerah ini akan menjadi upaya menyelesaikan serangkaian konflik terkait keberadaan masyarakat adat, yang salah satunya bisa terkait dengan bisnis agraria,” ujarnya.

Baca Juga  Badan Geologi Sebut Gempa di Kabupaten Bandung Akibat Aktivitas Sesar

Raja Muda Seluma Erwin Octavianus berharap pengakuan melalui Peraturan Daerah Kabupaten Seluma Nomor 03 Tahun 2022 dapat memberikan manfaat bagi masyarakat adat yang bekerja di wilayahnya. “Saya merasa bangga dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang membantu agenda pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Kabupaten Seluma.”

Pilihan Editor: Hadiri Forum Transportasi Udara Global, Menhub Bahas Akses Biaya dan Promosi Green Avtur


[ad_2]
Terimakasih

Post Comment

You May Have Missed


Fatal error: Uncaught Error: Call to undefined function WP_Rocket\Dependencies\RocketLazyload\wpm_apply_filters_typed() in /home/notstore/dutaponsel.com/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/Dependencies/RocketLazyload/Image.php:562 Stack trace: #0 /home/notstore/dutaponsel.com/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/Dependencies/RocketLazyload/Image.php(50): WP_Rocket\Dependencies\RocketLazyload\Image->noscriptEnabled() #1 /home/notstore/dutaponsel.com/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/Engine/Media/Lazyload/Subscriber.php(343): WP_Rocket\Dependencies\RocketLazyload\Image->lazyloadImages('<!doctype html>...', '<!doctype html>...', false) #2 /home/notstore/dutaponsel.com/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Engine\Media\Lazyload\Subscriber->lazyload('<!doctype html>...') #3 /home/notstore/dutaponsel.com/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters('<!doctype html>...', Array) #4 /home/notstore/dutaponsel.com/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/Engine/Optimization/Buffer/Optimization.php(100): apply_filters('rocket_buffer', in /home/notstore/dutaponsel.com/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/Dependencies/RocketLazyload/Image.php on line 562